Arahnegeri, Lampung – Perselisihan internal keluarga pendiri Universitas Malahayati kini mencuat ke publik, menyusul gugatan hukum yang diajukan oleh Rosnati Syekh terhadap perubahan struktur kepengurusan Yayasan Alih Teknologi, badan hukum yang menaungi kampus tersebut.
Rosnati, yang merupakan istri pertama dari tokoh pendidikan Rusli Bintang, mengaku telah dikeluarkan dari jajaran pembina yayasan tanpa sepengetahuannya. Padahal, menurut Akta Notaris Nomor 3 Tahun 2007, ia tercatat sebagai pembina tunggal yayasan tersebut.
Namun, dalam akta notaris terbaru—Nomor 243 tertanggal 11 Januari 2025, yang diterbitkan oleh Notaris Ifvan Mursito, S.H., M.Kn.—posisinya digantikan oleh Ely Rumengan, yang diketahui merupakan istri kedua Rusli Bintang, beserta anak-anak dari pernikahan kedua tersebut.
“Saya dizalimi. Nama saya dihapus tanpa pemberitahuan atau persetujuan. Semua yang saya dan suami bangun selama puluhan tahun, kini berpindah tangan tanpa sepengetahuan saya,” ujar Rosnati kepada wartawan, Jumat (5/4).
Ia menegaskan bahwa dirinya tidak pernah menandatangani dokumen perubahan tersebut, dan saat ini tengah menempuh jalur hukum untuk menggugat keabsahan akta yang dianggap cacat prosedur itu.
Sebelumnya, Rusli Bintang sempat mengunggah video klarifikasi berdurasi 1 menit 24 detik. Dalam video tersebut, ia menyatakan bahwa Universitas Malahayati didirikan bukan untuk kepentingan pribadi atau keluarga, melainkan untuk masyarakat Lampung dan anak-anak yatim.
“Yang saya perjuangkan ini untuk masyarakat Lampung, bukan untuk Rusli Bintang, bukan untuk keturunan Rusli Bintang…,” ucapnya dalam video tersebut.
Namun, Rosnati menilai pernyataan tersebut bertentangan dengan fakta. Ia merujuk pada susunan kepengurusan yayasan yang kini, berdasarkan dokumen resmi, dikendalikan oleh istri kedua dan anak-anaknya. Menurutnya, langkah tersebut menunjukkan bahwa kampus tersebut tetap berada dalam lingkar keluarga Rusli Bintang, bukan masyarakat umum.
“Universitas Malahayati bukan sekadar aset, ini amanah untuk dunia pendidikan. Saya akan memperjuangkan kebenaran sampai tuntas,” kata Rosnati.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Rusli Bintang belum memberikan tanggapan resmi atas gugatan tersebut.